TUGUJOGJA – Penerimaan peserta didik baru melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di DKI Jakarta kembali digelar pada tahun 2025 ini.
Seiring dimulainya tahapan seleksi di bulan Mei, para orang tua dan calon siswa di jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diimbau untuk memahami berbagai ketentuannya.
Ini termasuk soal pembagian kuota penerimaan di masing-masing jalur.
Hal ini penting guna memetakan peluang dan strategi terbaik agar dapat lolos ke sekolah yang diinginkan.
Pentingnya Memahami Kuota SPMB Jakarta 2025
Jumlah siswa yang diterima melalui SPMB DKI Jakarta tidak ditentukan secara sembarangan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan persentase kuota yang terbagi dalam beberapa jalur penerimaan.
Empat jalur utama yang digunakan tahun ini meliputi jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi.
Setiap jenjang pendidikan memiliki proporsi kuota yang berbeda-beda.
Berdasarkan informasi dari Instagram resmi Dinas Pendidikan DKI Jakarta, berikut ini adalah pembagian kuota penerimaan berdasarkan jenjang pendidikan:
1. Kuota Sekolah Dasar (SD)
- Jalur afirmasi: 20 persen
- Jalur domisili: 77 persen
- Jalur mutasi: 3 persen
2. Kuota Sekolah Menengah Pertama (SMP)
- Jalur prestasi akademik: 20 persen
- Jalur prestasi non-akademik: 7 persen
- Jalur afirmasi: 20 persen
- Jalur domisili: 50 persen
- Jalur mutasi: 3 persen
3. Kuota Sekolah Menengah Atas (SMA)
- Jalur prestasi akademik: 25 persen
- Jalur prestasi non-akademik: 7 persen
- Jalur afirmasi: 30 persen
- Jalur domisili: 35 persen
- Jalur mutasi: 3 persen
4. Kuota Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
- Jalur prestasi akademik: 53 persen
- Jalur prestasi non-akademik: 7 persen
- Jalur afirmasi: 37 persen
- Jalur mutasi: 3 persen
Tahapan Jadwal Pendaftaran SPMB Jakarta 2025
Selain memahami kuota penerimaan, calon peserta dan orang tua juga perlu mencermati jadwal resmi SPMB 2025.
Proses seleksi sudah dimulai dan memasuki tahap prapendaftaran.
Tahapan ini telah dibuka sejak tanggal 19 Mei 2025 pukul 08.00 WIB dan akan berlangsung hingga 12 Juni 2025 pukul 12.00 WIB.
Dan proses prapendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui situs resmi:
- https://sidanira.jakarta.go.id/prapendaftaran-spmb2025
Pastikan semua dokumen yang dibutuhkan telah lengkap sebelum melakukan proses pendaftaran agar tidak mengalami kendala teknis saat mengakses sistem.
Strategi Menghadapi SPMB 2025
Dengan memahami secara menyeluruh pembagian kuota di setiap jenjang dan jalur SPMB Jakarta 2025, maka calon peserta didik dan orang tua bisa mempersiapkan dirinya.
Dianjurkan pula untuk tidak hanya mengandalkan satu jalur, tetapi pertimbangkan pula jalur lain sesuai dengan profil dan keunggulan masing-masing anak.
Selain itu, perhatikan pula jadwal resmi agar tidak tertinggal dalam proses seleksi ini.
Dengan strategi yang tepat dan informasi yang lengkap, maka peluang untuk diterima tentu bakal lebih besar lagi.***
