
Dua bocah perempuan asal Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, yang sempat menghilang selama tiga hari. Keduanya ternyata bermain bersama seorang remaja lelaki asal Karangmojo. Mereka kedapatan di rumah remaja lelaki tersebut pada Jumat (12/04/2025) malam rumah teman lelakinya di wilayah Kapanewon Karangmojo.
Kapolsek Ponjong, Kompol Hendra Prastawa, mengungkapkan kedua bocah tersebut berinisial ML, siswi SMP asal Padukuhan Simo I, dan NR, siswi SD dari Padukuhan Simo II, Kalurahan Genjahan, Kapanewon Ponjong.
“ML dan NR meninggalkan rumah pada Rabu (9/4/2025) siang tanpa berpamitan kepada orang tua mereka,” ujar dia.
Orangtua keduanya tersebut kemudian berusaha melakukan pencarian. Namun karena tidak menemukan keduanya, mereka kemudian melaporkannya ke Mapolsek Ponjong.
Kabar hilangnya ML dan NR sempat memicu keresahan warga. Bahkan sempat beredar isu adanya penculikan yang membuat pihaknya kemudian bergerak cepat melakukan penyelidikan.
Mereka berusaha melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi. Setelah penelusuran, kedua bocah tersebut ternyata berada di rumah VN.
“Ya tadi Jumat malam itu kami menemukan keduanya di rumah VN di Ponjong. Dan mereka bertiga langsung kami amankan ke Mapolsek Ponjong,” kata dia.
Sejumlah warga dari padukuhan tempat tinggal korban sempat mendatangi Mapolsek Ponjong untuk memastikan kondisi anak-anak tersebut sekaligus mencari kejelasan terkait dugaan penculikan.
Dalam pemeriksaan, lanjut Hendra, mereka mengaku pergi ke rumah teman berinisial VN (14), warga Padukuhan Gentungan, Kalurahan Karangmojo. Setibanya di rumah VN, ketiganya kemudian bersama-sama pergi bersama seseorang menggunakan mobil rental.
Pergi Ke Sejumlah Tempat Untuk Mengamen
Dalam pemeriksaan terungkap mereka pergi jalan-jalan ke sejumlah lokasi, seperti kawasan pantai di Gunungkidul, Malioboro dan Alun-alun Kidul Yogyakarta, hingga ke Kota Solo, Jawa Tengah. Mereka kemudian pulang ke Karangmojo.
“Kedua bocah ini mengaku hanya bermain dan mengamen bersama temannya. Mereka tidak memberi tahu orang tua mereka, sehingga sempat dianggap hilang,” ujar Kanit Reskrim Polsek Ponjong, Iptu Sumiran.
Namun, dari hasil pemeriksaan sementara, ketiganya hanya bermain dan mengamen bersama di wilayah Kota Yogyakarta. VN sendiri membantah adanya unsur penculikan.
“Tidak, tidak. Bukan penculikan, hanya dolan bareng-bareng,” ucap VN saat dimintai keterangan.
Peristiwa Ini Berada Dalam Ranah Unit PPA
Karena melibatkan anak di bawah umur, kasus ini kini dalam penanganan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gunungkidul. Untuk saat ini, VN masih berstatus sebagai saksi.
Polisi mengimbau para orang tua agar lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terlebih dengan berkembangnya penggunaan media sosial dan akses kendaraan yang semakin mudah.