
TUGUJOGJA – KAI Daop 6 Yogyakarta menyalakan semangat para penumpang di Stasiun Tugu pada Jumat (11/7) pagi. Mereka membagikan 750 cup kopi gratis kepada para pelanggan kereta api jarak jauh (KAJJ) yang hendak memulai perjalanan akhir pekan di penghujung libur sekolah.
Para petugas Loko Cafe menyiapkan kopi arabika, robusta, hingga tubruk panas. Mereka menyuguhkan minuman ini hanya dengan syarat penumpang menunjukkan aplikasi Access by KAI di ponsel. Sontak, antrean penumpang langsung mengular di depan booth kopi gratis.
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menegaskan KAI ingin memberikan apresiasi kepada pelanggan setia kereta api. Ini merupakan apresiasi pada loyalitas dan kepercayaan para pelanggan yang memilih kereta api sebagai moda transportasi andalan selama libur sekolah.
“KAI Daop 6 Yogyakarta sangat mengapresiasi loyalitas dan kepercayaan para pelanggan. Kopi ini sebagai simbol kami ingin berbagi energi dan semangat kepada penumpang dalam memulai perjalanan bersama kereta api,” tegas Feni.
KAI Daop 6 Yogyakarta berkolaborasi dengan Loko Cafe yang berada di bawah pengelolaan anak usaha KAI, yaitu KAI Services. Para barista Loko Cafe menyiapkan kopi lokal terbaik sebagai bentuk dukungan KAI terhadap produk unggulan Indonesia.
Feni menambahkan KAI Daop 6 berkomitmen menggaungkan kopi lokal Indonesia sebagai komoditas andalan. Ia menekankan kopi menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup masyarakat modern, termasuk penumpang kereta api yang membutuhkan suntikan energi di pagi hari.
Tak hanya membagikan kopi, KAI Daop 6 juga memanfaatkan momen ini untuk mensosialisasikan aturan baru pemesanan tiket kereta api melalui aplikasi Access by KAI.
Mulai 10 Juli 2025, para penumpang kereta perkotaan atau lokal dapat memesan tiket hingga 10 menit sebelum jadwal keberangkatan. Sementara itu, pemesanan tiket KA jarak jauh dapat dilakukan hingga 30 menit sebelum kereta berangkat.
Feni menegaskan kebijakan ini akan mempermudah mobilitas masyarakat yang mendadak harus bepergian. Ia mengungkapkan KAI Daop 6 ingin memberikan nilai tambah bagi pelanggan, memperkuat kedekatan emosional, dan menumbuhkan kecintaan masyarakat pada kereta api.
“Kami ingin menjadikan stasiun sebagai ruang publik yang menyenangkan dan ramah bagi semua kalangan. Kami berharap pelanggan merasa nyaman, bersemangat, dan bangga menggunakan kereta api,” ujar Feni. (ef linangkung)