
TUGUJOGJA- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang bertugas di Dusun Bibis, Hargowilis, Kokap, Kulon Progo, mengadakan pelatihan pembuatan nuget jamur bagi warga setempat.
Berikut adalah daftar mahasiswa yang bertugas.
- Rio Dani Saputra
- Muhammad Bimo Tegar Wibowo
- Anggia Izza Rahmadhina Siregar
- Alberth Ariel Kusumaputra
- Bening Shafa Rahma
- Dewi Safitri Puji Rahayu
- Poppy Wulan Sari Simandalahi
- Salsabilah Rahmanocha Handhary
- Nabila Baitul Hikmah
- Devia Savina Az Zahra
Peserta Pelatihan Pembuatan Nuget Jamur
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi produk bernilai jual tinggi.
Ibu-ibu KWT yang mengikuti pelatihan tampak antusias belajar cara mengolah jamur menjadi nuget lezat dan bergizi. Menurut Ketua KKN UNY, Alberth Ariel Kusumaputra, pelatihan ini berawal dari program kerja KKN tentang pembudidayaan jamur tiram.
“Karena kelompok kami mayoritas jurusan tata boga jadi kami membuat program kerja pelatihan nuget jamur dari budidaya jamur tiram tersebut,” jelas Alberth, pada Rabu (19/3/2025).
Salah satu anggota KKN UNY, Rio Dani Saputra, menyampaikan bahwa nuget jamur merupakan sebuah alternatif camilan sehat yang mudah dibuat di rumah.
“Nuget jamur ini bukan hanya praktis, tetapi juga mengandung banyak manfaat gizi untuk keluarga, terutama untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan,” urainya.
Nuget jamur bisa menjadi pilihan yang tepat sebagai camilan bergizi dan alternatif sehat untuk menggantikan nuget daging olahan yang sering kita temui di pasaran.
Selain itu, nuget jamur juga bisa disimpan dalam bentuk frozen food (makanan beku), sehingga sangat praktis dan menghemat waktu saat perlu.

Resep Nuget Jamur
Sementara itu, Devia Savina Az Zahra sebagai narasumber pelatihan menjelaskan bahan-bahan nuget jamur.
- 250 gr jamur tiram
- 2 butir telur
- 50 gr wortel
- 3 siung bawang putih
- 2 siung bawang merah
- ½ sdt lada
- 1 sdt kaldu bubuk
- 1 sdt garam
- 50gr tepung terigu
- 30 gr tepung tapioka
“Sedangkan bahan lapisan luarnya 4 sdm tepung terigu (larutkan dengan air) dan 100 gr tepung panir/ tepung roti,” ujar Devia.
Cara membuatnya, pertama kali cuci jamur dan wortel. Rebus jamur selama 2 menit dalam air mendidih agar jamur tidak bau langu. Kemudian, angkat dan dinginkan. Peras Jamur agar tidak terlalu mengandung air.
Setelah itu, parut wortel yang sudah di kupas. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga matang, lalu haluskan jamur dan bawang menggunakan blender/chopper.
Masukkan adonan jamur yang sudah halus ke dalam baskom, tambahkan wortel parut, lada, kaldu bubuk, garam, tepung terigu, tepung tapioka, dan telur. Aduk rata dan cek rasa.
Terakhir, panaskan kukusan lalu oles cetakan menggunakan sedikit minyak. Masukkan adonan dalam cetakan dan kukus selama 20menit. Setelah matang, angkat dan dinginkan.
Potong adonan nuget sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Kemudian, celupkan ke dalam tepung terigu yang sudah larut ke dalam air, dan gulingkan di tepung panir.
Simpan dalam kulkas selama 5 menit agar tepung baluran lebih melekat. Goreng hingga kuning keemasan. Nuget jamur siap disajikan.
Para mahasiswa KKN UNY berharap warga Bibis dapat mengembangkan usaha berbasis olahan jamur dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Program ini juga menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung pengembangan ekonomi desa melalui inovasi pangan,” pungkas para mahasiswa tersebut. (Olive)