Bantul Raih Peringkat II Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha 2025

Bagikan :
Sri Sultan HB X bersama Bupati Bantul (Foto: Pemkab Bantul)

TUGUJOGJA– Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali menegaskan komitmen dalam meningkatkan kualitas perencanaan dan pembangunan daerah.

Hal tersebut terbukti dengan adanya penyerahan Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha 2025.

Kemudian, penghargaan ini merupakan rangkaian kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD DIY Tahun 2026.

Acara berlangsung di Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan, Danurejan, Yogyakarta, pada Selasa (15/04/2025).

Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha 2025

Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha merupakan bentuk apresiasi Pemerintah DIY kepada kabupaten/kota yang memiliki kinerja terbaik dalam perencanaan dan pencapaian pembangunan.

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bantul berhasil meraih peringkat kedua, di bawah Pemerintah Kota Yogyakarta yang meraih peringkat pertama. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo meraih peringkat ketiga.

Ketua Tim Penilai Independen Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha 2025 menjelaskan bahwa penghargaan ini sejalan dengan Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) dari Bappenas di tingkat nasional, khususnya dalam penilaian pada level provinsi.

“Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota di DIY yang menunjukkan konsistensi, kualitas, dan keberhasilan dalam pelaksanaan pembangunan. Tujuannya untuk mendorong penyusunan dokumen perencanaan yang lebih baik, terukur, implementatif, dan inovatif,” ungkapnya.

Baca juga  Cukup Bayar Rp 35 Ribu, Penumpang Kereta Bisa Akses Layanan e-Porter Lewat Aplikasi Access by KAI

Lebih dari sekadar penghargaan, ajang ini juga memperkuat sinergi dan konsistensi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mencapai target pembangunan nasional dan regional.

Sambutan Sri Sultan

Dalam sambutannya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menekankan pentingnya penguatan sektor unggulan melalui pemanfaatan teknologi informasi di tengah dinamika global dan perubahan paradigma pembangunan.

“Produktivitas sektor unggulan perlu terus ditingkatkan dengan dukungan teknologi informasi agar berdampak nyata terhadap pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” ujar Sri Sultan.

Hal ini juga sesuai dengan tema pembangunan DIY tahun 2026, yakni Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Penguatan Produktivitas Sektor Unggulan Serta Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi.

Sri Sultan menyebut, sektor pariwisata, pertanian, dan industri manufaktur menjadi tulang punggung perekonomian DIY. Ini harus terus diperkuat melalui strategi pengembangan yang terintegrasi.

Musrenbang RKPD DIY 2026 menjadi momen strategis untuk memastikan proses perencanaan pembangunan yang lebih partisipatif, berkualitas, dan berorientasi hasil.

Harapannya, forum ini dapat memperjelas arah pembangunan DIY agar semakin adaptif terhadap tantangan zaman.

Baca juga  Jaringan Fiber Optic Baru Menjangkau 46 dari 75 Kalurahan di Bantul, Blank Spot Masih Jadi Tantangan

Dengan raihan ini, Kabupaten Bantul menunjukkan kapasitasnya dalam membangun wilayah secara inovatif, terukur, dan berkelanjutan. Penghargaan ini sekaligus menjadi motivasi untuk terus memperbaiki kinerja pembangunan ke depannya. (Hari)

Berita Terbaru

Prediksi Setlist Lagu Konser BABYMONSTER Jakarta 2025
Cara Beli Tiket LaLaLa Fest 2025 Lengkap Daftar Line Up 3 Hari Penuh
6102493038753466100
Disundul dari Belakang saat Menunggu Lampu Merah, Siswi di Gunungkidul Dilarikan ke Rumah Sakit
Link Tiket Konser Blackpink Jakarta 2025
Rundown Cherrypop Fest 2025: Info Susunan Acara hingga Open Gate Konser
malioboro
Reresik Malioboro: Aksi Kolaborasi Wujudkan Yogyakarta Bersih, Nyaman, dan Harmonis
kecelakaan nmax
Pengendara N-Max Kehilangan Nyawa Seketika usai Tabrak Bokong Truk Bermuatan di Jalan Yogya–Wates

TERPOPULER

Pasang Infografis Kode Etik Modul 3 PPG
Pasang Infografis Kode Etik Profesi Guru di Tempat yang Mudah Dilihat? Kunci Jawaban PPG Guru Tertentu Modul 3
blt-kis
Cara Ambil Bansos KIS BPJS Kesehatan 2025 Bagaimana? Apakah Berwujud BLT?
COE-Agustus-2
Terbaru! Deretan Event Jogja Agustus 2025: Festival Budaya hingga Konser Musik di Kota Pelajar
edwin-petrus-btuIQ0cgatc-unsplash
Hal Apa yang Perlu Diperhatikan Dalam Penerapan Experiential Learning? Cek Penjelasan Lengkapnya di Sini
6098332237645858980
Kasus Judi Online di Bantul Sarat Kejanggalan, Gus Hilmy: Membantu Kejahatan adalah Kejahatan