
Event Tour of Kemala 2025 hadir di Yogyakarta membawa angin segar bagi pelaku wisata. Menjelang gelaran ajang olahraga bergengsi itu, tingkat okupansi hotel di Daerah Istimewa Yogyakarta tercatat mengalami peningkatan yang signifikan.
Hal ini tentu tak mengherankan mengingat event balap sepeda ini punya daya tarik tersendiri tidak hanya bagi penggemar olahraga bersepeda, tetapi juga wisatawan. Tak ayal wisatawan baik domestik maupun mancanegara berdatangan ke Yogyakarta untuk berpartisipasi.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono, menyambut baik atas Tour Of Kemala 2025. Menurutnya, dampak dari ajang ini sangat positif bagi industri perhotelan dan restoran di Yogyakarta.
“Hal tersebut meningkatkan tingkat hunian hotel maupun restoran di DIY. Tidak hanya itu, multiplayer event ini juga memberikan dampak positif bagi UMKM serta pelaku jasa pariwisata di DIY” ujar Deddy Pranowo Eryono dalam keteranganya pada Kamis (13/2/2025).
Selain hotel dan restoran, sektor lain seperti transportasi, pemandu wisata, serta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga merasakan manfaat dari perhelatan ini. Para pelaku usaha lokal mendapatkan peluang lebih besar untuk menjangkau pelanggan baru, baik dari peserta maupun wisatawan yang datang untuk menyaksikan perlombaan.
Dengan adanya Tour Of Kemala 2025, Yogyakarta semakin menunjukkan daya tariknya sebagai destinasi unggulan bagi berbagai event olahraga dan pariwisata. Diharapkan, keberlanjutan event seperti ini dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta memperkuat posisi DIY sebagai salah satu pusat sport tourism di Indonesia.