
Arus balik kendaraan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai menunjukkan penurunan memasuki H+5 Lebaran 2025. Setelah sempat mengalami lonjakan signifikan pada H+3 dan H+4 atau tanggal 3 dan 4 April 2025, jumlah kendaraan yang melintasi wilayah DIY kini mulai berkurang secara bertahap.
Data dari Satgas Operasi Ketupat Progo 2025 yang diperoleh melalui sistem traffic counting CCTV Smart Province DIY mencatat, pada H+3 terdapat 166.799 unit kendaraan masuk ke wilayah DIY, dan sedikit menurun menjadi 164.867 unit pada H+4. Sementara itu, jumlah kendaraan yang keluar juga tinggi, yakni 175.950 unit pada H+3 dan 175.107 unit pada H+4.
Kondisi ini menandai puncak arus balik Lebaran, seiring berakhirnya masa cuti dan dimulainya aktivitas kerja di kota-kota besar tujuan para pemudik.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan, mengimbau masyarakat yang masih berada di Yogyakarta untuk tetap mengutamakan keselamatan saat dalam perjalanan kembali.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para pemudik yang masih berada di DIY dan akan kembali ke kota asal, agar memastikan kendaraan dalam kondisi baik serta menjaga kondisi tubuh tetap fit. Jangan paksakan mengemudi dalam kondisi lelah,” ujarnya.
Polda DIY juga memastikan kesiagaan personel di jalur-jalur utama dan alternatif demi menjaga kelancaran lalu lintas.
“Kami terus mengoptimalkan personel dan pos pelayanan di sejumlah titik strategis demi memastikan arus lalu lintas tetap lancar dan aman. Gunakan jalur alternatif jika diperlukan, dan manfaatkan rest area untuk beristirahat. Masyarakat juga dapat menghubungi call center kami jika menghadapi situasi darurat,” tambah Kombes Ihsan.
Dengan tren penurunan volume kendaraan, arus lalu lintas di wilayah DIY diprediksi akan kembali normal dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat pun diimbau untuk terus mengikuti informasi terbaru serta mematuhi arahan petugas demi keselamatan bersama.