Kemenkumham DIY Seleksi 22 Lurah Terbaik Demi Rebut Peacemaker Justice Award Nasional 2025

Bagikan :
Kemenkumham DIY memulai seleksi 22 lurah untuk ajang Peacemaker Justice Award 2025. (Dok kemenkumham Kanwil DIY)

TUGUJOGJA – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DIY resmi memulai seleksi 22 lurah terbaik untuk maju ke ajang Peacemaker Justice Award (PJA) 2025 tingkat nasional.

Para lurah ini berjuang mempertahankan kehormatan DIY di kancah nasional dengan mengusung semangat perdamaian dan keadilan sosial.

Kepala Kanwil Kemenkumham DIY, Agung Rektono Seto, mengungkapkan seleksi ini bukan hanya ajang kompetisi biasa. Ia menegaskan Peacemaker Justice Award menjadi bukti nyata pengakuan pemerintah kepada lurah dan desa yang berhasil membuka akses keadilan masyarakat secara luas dan humanis.

“Kami menggelar seleksi untuk mencari lurah yang benar-benar mampu menghadirkan keadilan restoratif di desanya. Mereka tidak hanya melayani administrasi, tetapi juga memediasi masalah hukum warganya dengan cepat, murah, dan berkeadilan,” ujar Agung pada Selasa, 15 Juli 2025.

Agung menjelaskan Kanwil Kemenkumham DIY menyeleksi lurah berdasarkan empat indikator utama. Tim penilai memeriksa kualitas layanan Pos Bantuan Hukum (Posbakum) desa, efektivitas pelaksanaan mediasi desa, peran aktif peacemaker desa dalam menyelesaikan konflik, serta inovasi desa dalam mendekatkan layanan hukum ke masyarakat.

Baca juga  Freelance Ekspedisi di Stasiun Lempuyangan Tertemper KRL Jogja-Palur, Tubuh Terseret 15 Meter saat Bekerja

“Kami ingin melihat siapa lurah yang benar-benar menjadi peacemaker di wilayahnya. Mereka adalah pahlawan keadilan di tingkat desa. Mereka menyelesaikan masalah tanpa harus membebani Aparat Penegak Hukum (APH) dan menghindarkan masyarakat dari proses hukum panjang di pengadilan,” tegas Agung.

Ia menyatakan Kanwil Kemenkumham DIY tidak bekerja sendiri. Seleksi Peacemaker Justice Award melibatkan kolaborasi lintas sektor, termasuk Pemerintah Daerah DIY. Mereka bersatu dalam semangat menghadirkan keadilan hingga pelosok desa.

Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah DIY, Hary Setiawan, menyambut seleksi ini dengan antusias. Ia menilai program tersebut mampu mendorong lahirnya inovasi penyelesaian konflik sosial yang lebih bermartabat dan partisipatif.

“Kami mendukung penuh ajang Peacemaker Justice Award. Para lurah sudah bekerja keras membangun sistem layanan hukum di desanya. Kini saatnya mereka diapresiasi dan diberi motivasi untuk berinovasi lebih jauh dalam menciptakan perdamaian sosial,” jelas Hary.

Kanwil Kemenkumham DIY menjadwalkan seleksi ini berlangsung mulai pertengahan Juli hingga Agustus 2025. Setelah melalui tahap seleksi ketat, para lurah terbaik akan mewakili DIY di ajang nasional dan bersaing dengan perwakilan dari seluruh Indonesia untuk merebut predikat Desa Peacemaker Terbaik 2025.

Baca juga  Gebyar Hardiknas di Bantul, 102 Sekolah Tampilkan Karya di BSE 2025

Agung menekankan bahwa program ini akan melahirkan budaya hukum yang lebih kuat di DIY. Ia percaya masyarakat akan semakin memahami pentingnya menyelesaikan konflik secara damai melalui prinsip restorative justice yang mengedepankan keadilan, kesetaraan, dan rasa kemanusiaan.

“Kami berharap Peacemaker Justice Award menjadi inspirasi bagi semua desa di DIY untuk terus memperluas akses layanan hukum hingga ke akar rumput. Desa kuat, negara pun akan kuat. Semua berawal dari keadilan sosial di tingkat desa,” pungkas Agung.

Berita Terbaru

kecelakaan nmax
Pengendara N-Max Kehilangan Nyawa Seketika usai Tabrak Bokong Truk Bermuatan di Jalan Yogya–Wates
6100584037459545488
Jogja Fashion Week 2025 Hadirkan 67 Brand Lokal, Komunitas Difabel, hingga Warga Binaan
6100584037459545466
Cegah Konflik Sosial, Pemkot Yogyakarta Luncurkan Mobil Keliling LK3 untuk Perkuat Ketahanan Keluarga
szabo-viktor-vGE0yrnR9ac-unsplash
Soal dan Jawaban Modul 3.3 Pelatihan Anti Bullying Kemenag 2025
glenn-carstens-peters-npxXWgQ33ZQ-unsplash (2)
Cara Verval Ijazah di Info GTK 2025 Sesuai Kemendikbudristek, Cek Selengkapnya di Sini

TERPOPULER

blt-kis
Cara Ambil Bansos KIS BPJS Kesehatan 2025 Bagaimana? Apakah Berwujud BLT?
Pasang Infografis Kode Etik Modul 3 PPG
Pasang Infografis Kode Etik Profesi Guru di Tempat yang Mudah Dilihat? Kunci Jawaban PPG Guru Tertentu Modul 3
6098332237645858980
Kasus Judi Online di Bantul Sarat Kejanggalan, Gus Hilmy: Membantu Kejahatan adalah Kejahatan
COE-Agustus-2
Terbaru! Deretan Event Jogja Agustus 2025: Festival Budaya hingga Konser Musik di Kota Pelajar
6100584037459545298
JPW Desak Polda DIY Tangkap Bandar Judol: Logika Hukumnya Aneh, Masa Pemain Ditangkap, Bandarnya Dibiarkan?