Perayaan Paskah di Gereja Kotabaru, Wali Kota Ajak Tanamkan Kedamaian dan Toleransi

Bagikan :
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo saat sambangi perayaan Malam Paskah 2025 di Gereja Katolik Kotabaru. foto: istimewa

Suasana khidmat menyelimuti Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru, Yogyakarta, pada Sabtu malam (19/4), saat umat Katolik memperingati Sabtu Suci dalam rangkaian perayaan Paskah. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo dan Wakil Wali Kota Wawan Harmawan hadir langsung untuk menyampaikan ucapan selamat dan menunjukkan dukungan terhadap kerukunan umat beragama di kota ini.

Kehadiran mereka menjadi simbol komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjaga harmoni antarkelompok agama serta menghargai keragaman spiritual dan budaya yang dimiliki Yogyakarta. Perayaan keagamaan seperti Paskah disebut sebagai bagian penting dari wajah multikultural dan toleran kota pelajar ini.

Dalam sambutannya, Hasto Wardoyo menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme umat Katolik yang mengikuti Misa Vigili Paskah dengan penuh kekhusyukan. 

“Pemerintah Kota Yogyakarta sangat mengapresiasi kekhusyukan umat Katolik, khususnya dalam mengikuti Sabtu Paskah. Saya melihat jemaat yang hadir luar biasa banyak, bahkan hingga memenuhi area jalanan di sekitar gereja,” ujar Hasto.

Ia juga menyoroti nilai toleransi yang tercermin kuat di kawasan Kotabaru, salah satu kawasan cagar budaya di Yogyakarta yang dikelilingi oleh rumah ibadah dari berbagai agama. 

Baca juga  Belasan Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan Atasi Kebakaran Pabrik Garmen di Sleman, Nasib Ribuan Karyawan Belum Ada Kepastian

“Kota Baru ini kawasan heritage yang dikelilingi oleh dua gereja dan masjid. Saya kira ini sangat merepresentasikan bahwa Yogyakarta adalah kota yang sangat menjunjung tinggi toleransi,” katanya.

Sementara itu, Romo Vincentius Doni Erlangga S.J yang memimpin perayaan misa, menyampaikan bahwa tema Paskah tahun ini adalah ‘Kebangkitan Kristus, Meneguhkan Iman, Harapan, dan Keberanian untuk Bersaksi’. Ia berharap makna kebangkitan Kristus dapat menjadi inspirasi bagi umat untuk bangkit dari keraguan dan memulai hidup baru yang penuh harapan.

“Tema tahun ini, kita diajak untuk bangkit dari keraguan dan dosa, dan memasuki hidup yang baru penuh harapan. Semoga ini menjadi terang yang menginspirasi sesama,” ujarnya.

Selain itu, Romo Doni juga menekankan pentingnya kenyamanan dan pelayanan selama ibadah, agar umat bisa meresapi makna Paskah secara mendalam. 

“Dengan fasilitas dan pelayanan yang kami sediakan, semoga umat bisa mengikuti ibadah secara penuh dan membawa makna Paskah ke dalam kehidupan sehari-hari,” tutupnya.

Berita Terbaru

kecelakaan nmax
Pengendara N-Max Kehilangan Nyawa Seketika usai Tabrak Bokong Truk Bermuatan di Jalan Yogya–Wates
6100584037459545488
Jogja Fashion Week 2025 Hadirkan 67 Brand Lokal, Komunitas Difabel, hingga Warga Binaan
6100584037459545466
Cegah Konflik Sosial, Pemkot Yogyakarta Luncurkan Mobil Keliling LK3 untuk Perkuat Ketahanan Keluarga
szabo-viktor-vGE0yrnR9ac-unsplash
Soal dan Jawaban Modul 3.3 Pelatihan Anti Bullying Kemenag 2025
glenn-carstens-peters-npxXWgQ33ZQ-unsplash (2)
Cara Verval Ijazah di Info GTK 2025 Sesuai Kemendikbudristek, Cek Selengkapnya di Sini

TERPOPULER

blt-kis
Cara Ambil Bansos KIS BPJS Kesehatan 2025 Bagaimana? Apakah Berwujud BLT?
Pasang Infografis Kode Etik Modul 3 PPG
Pasang Infografis Kode Etik Profesi Guru di Tempat yang Mudah Dilihat? Kunci Jawaban PPG Guru Tertentu Modul 3
6098332237645858980
Kasus Judi Online di Bantul Sarat Kejanggalan, Gus Hilmy: Membantu Kejahatan adalah Kejahatan
COE-Agustus-2
Terbaru! Deretan Event Jogja Agustus 2025: Festival Budaya hingga Konser Musik di Kota Pelajar
6100584037459545306
Curi Laptop Anggota PSHT, Residivis di Bantul Ini Ternyata Sudah 8 Kali Beraksi!